Desa Terkaya, Aset Tiap Warganya Miliaran

  • dunia hitam
  • kata
    • kata lucu
    • kata bijak
    • kata mutiara
    • kata cinta
    • kata gokil
  • lucu
    • gambar lucu
    • pantun lucu
    • tebakan lucu
    • kata lucu
    • cerita lucu
  • berita
    • berita unik
    • berita politik
    • berita artis
    • berita aneh
  • kesehatan
    • asam urat
    • kanker
    • jantung
    • hepatitis
    • ginjal
    • asma
    • lambung
  • gambar
    • gambar unik
    • gambar lucu
    • gambar aneh
    • gambar animasi
    • video lucu
  • hoby
    • burung
    • ikan
    • piaraan
  • contoh
    • surat lamaran
    • recount text
    • descriptive text
    • curriculum vitae
    • deskripsi
  • video
    • video lucu
    • video hantu
    • video polisi
    • video totorial
    • video panas
    • video lagu
  • blog
    • SEO
    • template
    • script
    • widget
    • backlink
    • imacros
  • komputer
    • excel
    • macro excel
Home » Dahsyat » Tau Gak Sih » Desa Terkaya, Aset Tiap Warganya Miliaran

Desa Terkaya, Aset Tiap Warganya Miliaran



Cukup menarik untuk diperhatikan bersama, dimana Desa Hua Xi, yang terletak di propinsi Jiang Shu, di tahun 1961 merupakan satu desa kecil, hanya 380 keluarga, 1520 orang, dan sangat terbelakang, dibawah pimpinan sekretaris Partai, Wu Renbao akhirnya sekarang menjadi satu desa termaju diseluruh Tiongkok, dengan penduduk lebih dari 30 ribu dan areal lebih dari 30 Km. Berhasil menggabungkan 16 desa disekitarnya, setiap keluarga tidak hanya mempunyai rumah berbentuk vila 400 – 600 m², tapi juga ada mobil sedan bahkan ada yang sampai 3.

Di tahun 2005 Desa Hua Xi berhasil mencapai penjualan produksi senilai lebih 30 milyar Yan. Mereka membangun Pagoda, tugu-emas, danau, taman-internasional dan taman Petani, bahkan membangun proyek tamasya dengan 80 pemandangan alam yang indah. Selama ini telah melayani tamu-tamu dari lebih 120 negara dan daerah. Setiap tahunnya bisa menerima 1 juta orang yang ingin melihat keberhasilan desa Hua Xi.

Bagaimana proses perkembangan desa Hua Xi bisa begitu heibat sehingga mendapatkan julukan “Desa No. 1 didunia”? Disamping itu, berturut-turut Desa Hua Xi juga mendapatkan julukan “Basis Organisasi Partai termaju”, “Model Dewan Petani Tiongkok”, “Pedesaan Tiongkok yang Berkebudayaan”, “Model Tipikal Kebudayaan Tiongkok”, “Kesatuan Maju Pekerjaan Ideologi-Politik Usaha Industri Pedesaan Tiongok”, “Industi Termaju Dari Perindutrian Pedesaan Tiongkok”, “Taman Industri Dari Teknologi Perindustrian Pedesaan Tiongkok”, … dsb. Benar-benar tidak salah Desa Hua Xi mendapatkan kehormatan sebagai “Desa No.1 Didunia” dari berbagai kalangan masyarakat Dalam dan luar negeri!

Dari beberapa tulisan (bahasa Tionghoa) yang bisa saya ikuti, patut diperhatikan cara memimpin Wu Renbao, sekretaris Partai di desa Hua Xi ini, sekalipun kelahiran petani biasa dan tidak berpendidikan tinggi. Semboyan yang dia ajukan: “Kebahagiaan dinikmati massa, Kesulitan dipikul pejabat”. Dan, prinsip yang dijalankan didesa Hua Xi, “maju dan makmur bersama”. Bukan sebagaimana prinsip Deng, “memperkenankan sementara orang kaya lebih dahulu”. Begitulah Pak Wu ini membawa penduduk desa Hua Xi maju makmur sampai sekarang ini. Seorang pengunjung dari Amerika menyatakan, Pak Wu seperti Lee Kuan Yao di Singapore.

Perkembangan pesat baru terjadi setelah awal tahun 80, pada saat politik “Membubarkan Komune Rakyat” mulai dijalankan dengan memperkenankan setiap Desa berinisiatif melancarkan usaha sendiri sesuai dengan kondisi masing-masing dan kebutuhan pasar. Jadi, setelah didesa-desa diperkenankan menggunakan tanahnya untuk berproduksi yang dikehendaki sesusai kebutuhan pasar. Jadi, setelah Pemerintah pusat menerima keunggulan ekonomi-pasar dari system kapitalis. Tidak lagi sepenuhnya menjalankan segalanya harus direncana oleh Pemerintah pusat, sedang daerah, desa-desa bertanam atau berproduksi sesuai pembagian tugas yang ditentukan Pemerintah Pusat. Salah satu kesalahan prinsip system sosialisme yang segalanya diatur/dikendalikan secara sentral, dan mudah terjerumus kekesalahan manusia yang subjective atau hanyut oleh kepentingan pribadi.

Lebih lanjut, desa Hua Xi setelah berhasil meningkatkan produksi pertanian dengan mekanisasi, mereka benar-benar mengembangkan usaha industry di-desanya, membangun pabrik baja dan pipa-baja. Usaha menjadi lebih besar setelah Wu Renbao menggabungkan beberapa desa disekitarnya, menambah jumlah tenaga kerja yang diperlukan untuk industry. Sehingga hasil produksi baja setahunnya mencapai 2,2 juta ton, sedang pipa-pipa berbagai jenis untuk sepeda, sepeda-motor dan perabot rumah-tangga, hampir 300 ribu ton/tahun. Dari hasil produksi desa Hua Xi sudah ada yang eksport ke AS, Canada, Eropah, Australia dan bebrapa Negara Asia-tenggara.

Desa Hua Xi telah menjadi kaya tidak berarti apa-apa seandainya seluruh Tiongkok tidak menjadi kaya. Itulah sebab, di tahun 2001, Desa Hua Xi memperluas wilayah dengan menggabungkan 16 desa disekitar menjadi satu pengurusan Desa Hua Xi untuk maju bersama. Dermikianlah sekarang ini desa Hua Xi menjadi besar dan lebih makmur lagi dengan bertambahnya tenaga kerja. Lengkap dengan produksi bahan pangan, buah-buahan, pohon, peternakan dan perikanan…

Di tahun 2010 ini, mereka menyambut peringatan 50 tahun pembangunan desa Hua Xi, dengan hasil produksi senilai 50 Milyar untuk kebahagiaan dengan memperkaya 50 ribu orang. Mewujutkan perkembangan yang serasi antara ekonomi, penduduk, sumber-alam dan lingkungan, lebih lanjut mempertahankan “Desa No. 1 Didunia” dengan meningkatkan kebudayaan, keserasian dan harmonis.

Penduduk desa Hua Xi menyatakan, keberhasilan desa Hua Xi menjadi begitu makmur, tidak terlepas dari kepemimpinan Wu Renbao. Itulah sebab mereka tidak hendak pimpinan diganti orang lain, sejak tahinm 1961, desa Hua Xi dipimpin oleh Wu Renbao. Dan karena pak Wu sudah lanjut usia, beberapa tahun yl. Berkeras mengundurkan diri, tapi yang diangkat sebagai penggantinya adalah putra ke-4nya. Menunjukkan kesadaran petani masih feodal, menganggap keberhasilan membawa kehidupan makmur, terutama ditentukan oleh seorang pemimpin, pribadi orangnya. Bukan bersandar pada sistemnya.

Bagaimana Wu Renbao mengatur pembagian hasil-kerja di Desa Hua Xi? Prinsip “mendapatkan sesuai dengan hasil kerja”, “kerja makin keras mendapatkan makin banyak” berusaha dipegang dan dilaksanakan. Keuntungan 20% untuk Grop Hua Xi yang melancarkan usaha, 80% digunakan untuk usaha; Dari 80% yang digunakan untuk Usaha itu, 10% untuk bonus pemborong; 30% untuk bonus manager dan teknisi; 30% untuk bonus pegawai/buruh; 30% akumulasi modal untuk mengembangkan usaha.

Mereka mengeluarkan semboyan: “Pembagian lebih sedikit, akumulasi modal lebih besar, mencatatkan saham lebih besar”. Pelaksanaannya? Bonus yang seharusnya jatuh ketangan pribadi pemborong, buruh/pegawai, kenyataan hanya 20% yang diuangkan dan diterima orang bersangkutan, selebihnya 80% dicatatkan sebagai pembelian saham perusahaan Hua Xi Grops. Jadi sekarang ini saham perusahaan Hua Xi Grop telah lebih 70% menjadi hak-milik kolektif dan kurang dari 30% saham milik Komune Hua Xi semula.

Bagaimana pula dengan kehidupan Petani/Buruh didesa Hua Xi? Praktis mereka tidak ada hari libur, Sabtu dan Minggu tetap bekerja. Setahun hanya 2 hari libur Tahun Baru Imlek. Jadi mereka, penduduk yang datang dari luar harus lebih dahulu ajukan permohonan pada Kepala Barisan Produksi untuk pulang kampung. Sedang bagi orang yang hendak keluarkan uang simpanan yang dalam bentuk saham itu, juga harus lebih dahulu mengajukan permohonan pada Dewan Desa. Dengan demikian, setiap penduduk desa Hua Xi, sudah ada uang simpanan setidaknya 1 juta Yan. Pembangunan perumahan bentuk vila dan pembelian mobil sedan yang dibagikan pada setiap penduduk desa itu diambil dari simpanan saham yang terkumpulkan.

Jaminan social juga cukup baik untuk setiap penduduk desa, artinya, masalah pengobatan, sekolah anak-anak dari Taman kanak-kanan sampai Universitas ditanggung Dewan Desa, juga perawatan orang-tua ditanggung sepenuhnya oleh Dewan Desa.

Yang rada aneh, Dewan Desa Hua Xi membuat ketentuan, seandainya ada dpenduduk Hua Xi ingin keluar menginggalkan desa Hua Xi, saham yang masih tersimpan, rumah dan mobil menjadi hak-milik Desa. Artinya, rumah-mobil bukan hak milik mereka masing-masing, cumin hak guna saja, sedang pencatatan saham yang didapat juga bukan milik pribadi petani. Tapi, tetap hak milik Komune Rakyat. Akhirnya mereka dipatok mati di-Desa Hua Xi untuk tetap bias menikmati hasil kerja selama hidupnya

sumber
Ditulis oleh Unknown, Minggu, 06 Januari 2013 02.59- Rating: 4.5

Judul : Desa Terkaya, Aset Tiap Warganya Miliaran

Deskripsi : Cukup menarik untuk diperhatikan bersama, dimana Desa Hua Xi, yang terletak di propinsi Jiang Shu, di tahun 1961 merupakan satu desa kecil, ...
keyword :Desa Terkaya, Aset Tiap Warganya Miliaran, Dahsyat, Tau Gak Sih
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Postingan Populer
  • Foto Bus Persib yang di Lempar Oknum Jak Mania
    Foto Bus Persib yang di Lempar Oknum Jak Mania .- Selamat malam sahabat sebagin info kali ini mimin akan share foto-foto bus persib yang ter...
  • Kata Mutiara, Kata Bijak, Kata Cinta, Kata Motivasi, Kata Lucu dan Kata Galau dengan Gambar
    Pada kesempatan kali ini saya berbagi tentang kata-kata mutiara. Maklumlah hampir semua orang khususnya mulai dari orang yang beran...
  • 10 Pemandangan yang Paling Menakjubkan di Dunia
    1. Chocolate Hills, Philippines Lebih dari 1.770 bukit berbentuk kerucut sempurna dapat ditemukan di wilayah Visayas Tengah dari Filipina, l...
  • Hotel Bawah Tanah Terdalam di Dunia
    Hotel Bawah Tanah Terdalam Di Dunia Ingin merasakan tinggal di hotel yang lain dari biasanya? Jika ya, mungkin inilah saatnya anda mengunjun...
  • Nenek 78 Tahun ini Seorang Sniper Profesional
    Usia boleh tua, tapi kalo urusan tembak menembak, nenek ini jagonya. Iya, sang nenek bernama Chandro Tomar yang sudah berusia 78 tahun masih...
  • Foto: Uniknya Kendaraan Anti Banjir di Thailand
    Banjir yang melanda kota besar terkadang menyulitkan kita untuk melakukan transportasi darat perlu kendaraan khusu untuk menembus genangan b...
  • Seperti inilah Wajah Bumi Di Malam hari Jika Di Lihat Dari Antariksa
    acapkali disebut Planet Biru karena citranya yang tampak biru saat diambil pada siang hari. Tapi, apakah Bumi juga biru pada malam hari? Cit...
  • Wallpaper Kartun Cinta Romantis Terbaru
    Untuk Anda yang suka dengan kartun, sengaja kali ini saya bagikan wallpaper kartun. Jenis kartunnya sendiri banyak sekali macamnya. Se...
  • Wallpaper Keren Terbaru
    Pada tahun 2013 ini bumi kita sudah semakin tua, begitu juga dengan usia kita tentunya semakin berkurang. Berbagai tipe fisik maupun p...
  • 5 Aksi Jokowi Mata-matai Anggaran
    Jangan coba-coba bermain menyelewengkan anggaran DKI Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) punya beragam cara mengontrol APBN 2...

Info dunia hitam © Desa Terkaya, Aset Tiap Warganya Miliaran